Mobil Yang Ugal-ugalan Berhasil Di Hentikan

Mobil Yang Ugal-ugalan Berhasil Di Hentikan – Video viral pengemudi ugal-ugalan sekalian mengacung pisau yang ditangkap polisi rupanya tindakan pencurian mobil. Aktor Mochamad Ridzal Taufik (30) masyarakat Jalan Karimun Jawa Kelurahan Lateng, Banyuwangi ini melarikan mobil punya tetangganya.

Laporan dikerjakan oleh Sri Nur resapi (42), masyarakat Jalan Karimun Jawa. Bahkan juga, beberapa masyarakat yang tahu tindakan itu selanjutnya lakukan edukasi sampai 3 km. dari tempat pencurian.

“Kita kerjakan kontrol pada saksi, rupanya itu tindakan pencurian. Aktor sampai sekarang ini belum juga dapat kita check sebab masih bingung. Disangka sebab dampak miras atau narkoba,” tutur Kapolsek Kota Banyuwangi AKP Ali Masduki, Jumat (5/7/2019).

Kapolsek Ali Masduki menceritakan sebelum lakukan pencurian, aktor masuk ke rumah korban serta mengacak-acak rumah serta ambil kunci mobil yang terparkir di dalam rumah korban. Tidak itu saja, aktor bawa pisau yang berada di rumah itu.

“Korban tahu mobilnya meluncur kencang sekalian klason mobil mengeluarkan bunyi terus. Faksinya lapor polisi sesaat beberapa masyarakat langsung juga lakukan edukasi,” imbuhnya.

Saat itu, dua anggota polisi yaitu Aipda Dodik Asmara serta Bripka Selamet lakukan patroli di seputar tempat insiden langsung lakukan perburuan. Sudah sempat ada kontak fisik di antara aktor serta dua polisi. Polisi sangat terpaksa mengacung pistol untuk menakuti aktor. Tetapi aktor masih bersikeras di mobil serta merencanakan kabur.

“Anggota kami dengan sigap lakukan penyelamatan. Sudah sempat ada perlawanan dengan mengacung pisau ke polisi serta masyarakat. Pada akhirnya sukses dilumpuhkan lewat cara menarik aktor keluar. Sudah sempat kesusahan waktu itu anggota kami,” imbuhnya.

Dari tangan aktor, polisi amankan tanda bukti berbentuk 1 unit mobil Datsun Go warna hitam Nopol P 1038 V, 5 buah pisau serta 1 gunting.

Sampai sekarang aktor belum dapat jalani kontrol. Karena keadaan aktor masih bingung. Polisi masih lakukan pengaturan dengan RSUD Blambangan Banyuwangi untuk lakukan kontrol pada keadaan kejiwaan aktor.

“Kami masih lakukan kontrol. Apa yang berkaitan masih juga dalam dampak miras atau narkoba,” ujarnya.