Melihat Karya Pria di Jombang Ini yang Bernilai Jutaan Rupiah – Bermodalkan keahlian, Sigit Waluyo menyulap kayu kotoran dari perusahaan furniture jadi miniatur kapal yang artistik. Sekarang karya pria asal Desa Pulosari, Bareng, Jombang ini lantas berharga juta-an rupiah.
Waktu dijumpai di tempat tinggalnya, Sigit tampak repot memoles miniatur kapal pinisi yang telah jadi. Miniatur pinisi hasil Sigit pun tampak terperinci, dimulai dari monitor komplet dengan talinya, sisi kemudi, tangga, sampai dek kapal tampak seperti aslinya.
Tetapi siapa kira miniatur kapal ini dibikin Sigit berbahan kayu kotoran.
“Bahan dari kayu sisa perusahaan furniture. Tripleknya pun sisa,” kata Sigit, Rabu (7/11/2018).
Walaupun demikian, Sigit tidak ingin sembrono pilih kayu kotoran yang akan digunakannya. Dia lebih dahulu pisah kayu yang pantas difungsikan, terus kayu-kayu yang telah diambil itu disemprot dengan zat kimia serta dijemur biar lebih kuat serta tahan rayap.
“Saya biasa gunakan kayu model sengon serta kamper. Bila triplek saya gunakan untuk tubuh kapal,” bebernya.
Dengan bekal keahlian dibagian pertukangan kayu yang dimilikinya, Sigit menyatakan mulai belajar membuat miniatur kapal tahun 2016. Satu diantaranya gurunya yaitu sosial media serta YouTube.
Cuma dalam sekejap, Sigit sanggup membuat 3 model miniatur kapal, ialah model kapal perang, kapal pesiar serta kapal pinisi.
Disadari Sigit, proses pembuatan miniatur kapalnya cukuplah lama biar menyerupai benar dengan aslinya. Untuk miniatur kapal memiliki ukuran 40×20 cm, dia butuh waktu 7 hari. Sesaat yang tambah besar, seumpama 160×150 cm, dia makan waktu 14 hari untuk menuntaskannya.
“Proses pembuatan minimum 7 hari, optimal 2 minggu,” terangnya.
Sayangnya pemasaran buah kerajinan Sigit belum pula sangat masif. Dia baru memercayakan pesanan dari masyarakat Jombang serta Surabaya saja.
“Pesanan umumnya melalui WhatsApp di golongan pengrajin,” tuturnya.
Harga yang dibandrol untuk miniatur kapal bikinannya banyak ragam, bergantung pada ukuran serta tingkat kerumitan membuatnya. Miniatur kapal sangat kecil, ialah memiliki ukuran 40×20 cm dipasarkan seharga Rp 80-250 ribu. Sedang yang terbesar ia hargai Rp 2,5 juta.
“Yang sangat banyak disenangi ukuran tengah, harga Rp 700-800 ribu,” jelasnya.