Home / berita umum / Pemerintah Tingkatkan Pengamanan Di Bawaslu

Pemerintah Tingkatkan Pengamanan Di Bawaslu

Pemerintah Tingkatkan Pengamanan Di Bawaslu – Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo menjelaskan mendekati penentuan hasil Pemilu 2019 oleh Komisi Penentuan Umum (KPU), 22 Mei akan datang, akan ada 40 ribu personil kombinasi TNI-Polri yang dikerahkan untuk lakukan perlindungan.

“Mobilisasi personil s/d direncanakan mendekati tanggal 22 Mei dari unit TNI serta Polri kira-kira hampir 40 ribu personil,” kata Dedi di Mabes Polri, Jumat (10/5).

Dedi menyebutkan perlindungan akan diprioritaskan di dua tempat, yaitu di Kantor Komisi Penentuan Umum (KPU), Kantor Tubuh Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan beberapa objek penting nasional.

Dia menerangkan perlindungan di Kantor KPU serta Bawaslu dikerjakan dengan skema perlindungan empat ring. Ring pertama yaitu ruang di kantor KPU yang harus steril. Lalu ring dua yaitu ruang di seputar gedung.

Lalu ring tiga yaitu di ruang parkir. Paling akhir, ring empat yaitu di jalan raya seputar KPU.

Diluar itu, disebutkan Dedi, personil perlindungan yang bekerja akan teratur lakukan patroli perlindungan di beberapa titik.

“Pengamatan intelijen tiap perubahan dinamika warga selalu dimonitor,” katanya.

Selanjutnya, diutarakan Dedi, tidak hanya mengerahkan personil keamanan, pihaknya selalu lakukan patroli siber.

Patroli siber dikerjakan oleh Direkrotat Siber Bareskrim Polri yang bekerja bersama dengan Kementerian Komunikasi serta Informatika dan Tubuh Siber serta Sandi Negara (BSSN).

“Selalu dengan intensif lakukan pekerjaan patroli siber memantau account yang sebarkan content berbentuk hoax, provokatif, serta hate speech,” papar Dedi.

About admin