Wali Kota Bogor Menghimbau Agar Mengoptimalkan Angkutan Umum

Wali Kota Bogor Menghimbau Agar Mengoptimalkan Angkutan Umum – Wali Kota Bogor Bima Arya menyebutkan, tantangan memimpin Kota Bogor yaitu menghadapi perubahan yg cepat. Sekarang ini, komuter Bogor udah menjangkau 600. 000 orang sehari-harinya.

Sesaat kala akhir minggu, jumlah 300. 000 orang masuk Kota Hujan ditambah 800. 000 sepeda motor serta 200. 000 mobil.

Bima mengungkapkan hal itu kala Penandatanganan Nota Kesepahaman Sinergi TOD Lokasi Stasiun Bogor di Kementerian Tubuh Usaha Milik Negara (BUMN) , Jakarta, Senin (11/9/2017) .

” Kami berusaha giat untuk mewujudkan mimpi mendorong warga memakai transportasi umum, ” tutur Bima.

Langkahnya, kata dia, yaitu dengan mendorong kembali peranan bus rapid transit (BRT) supaya jalan efisien. Diluar itu, juga mendorong pemakaian kereta barah untuk perjalanan jarak menengah serta jauh.

Dengan hal tersebut, pengaturan lokasi di stasiun-stasiun, termasuk juga Stasiun Bogor, perky dikerjakan mengingat jumlah komuter selalu jadi bertambah. Ditambah lagi, dengan terdapatnya gagasan jalur kereta ganda Bogor-Sukabumi. 9

” Barusan saya dengan Dirut KAI mengobrol bagaimana komuter ini gemilang frekwensinya. Jadi seandainya tak ada koordinasi serta kerja sama warga Bogor yg dirugikan, ” sebut Bima.

Ia memberikan, mustahil pemerintah menghalangi perubahan. Demikian sebaliknya, perubahan mesti dapat dikelola dengan percepatan.

Di Bogor, Bima tengah konsentrasi pada pembenahan tata ruangan, moratorium sebagian kebijakan terlebih lokasi dengan system zonasi yg kuat.

” Kalau kami (pemerintah) tidak ngapa-ngapain pastinya (warga Bogor) tidak kemana mana. Stuck, ” tutur Bima.